“Sejarah di Kota Depok! Dalam anggaran yang dimohon kepada DPRD dari anggaran Rp 400 jutaan, tiba-tiba penambahan yang sampai Rp 4 miliar.”
DEPOK – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Depok mengkritik keras sajian menu tambahan yang diberikan oleh Dinas Kesehatan dalam upaya percepatan penurunan angka stunting.
Pasalnya, DPRD Kota Depok telah menyetujui anggaran tambahan untuk stunting sebesar Rp 4,9 miliar. Angka ini melonjak dari anggaran sebelumnya yang hanya Rp 411 juta.
“Sejarah di Kota Depok! Dalam anggaran yang dimohon kepada DPRD dari anggaran Rp 400 jutaan, tiba-tiba penambahan yang sampai Rp 4 miliar. Ini paling luar biasa aneh penambahan,” ungkap anggota Banggar DPRD Kota Depok, Hamzah, yang juga Ketua Komisi A DPRD Kota Depok.
Namun, DPRD Kota Depok menganggap usulan penanggulangan stunting ini penting untuk kesehatan anak-anak bangsa dan anak-anak generasi penerus bangsa tidak boleh ada yang kekurangan gizi, maka disetujui.
“Tolong jangan dimain-mainkan anggaran negara Rp 4,9 miliar ini cukup banyak,” paparnya.
Hamzah meminta jika Kota Depok ingin bebas stunting jangan seenaknya memberi makanan untuk anak-anak.
“Ini program nasional, instruksi langsung dari Presiden Jokowi. Ini harus dikawal dan harus bener-bener sesuai. Dengan harapan menu makanan tambahan sesuai dengan standarisasi gizi yang baik,” tuturnya.