CV Banir Jaya Diduga Abaikan Kualitas Pekerjaan, Bangunan Irigasi Retak retak diduga Asal Tambal Retak Lagi

Kabartoday – Belitung Timur. Pembangunan irigasi di desa Balok kecamatan Dendang kabupaten Belitung Timur, dengan nilai kontrak 2,089,009,00 (dua milyar Delapan puluh Sembilan Juta Sembilan Ribu Rupiah) pelaksana CV Banir jaya Konsultan supervisi PT Putri Siantan diduga dikerjakan asal asalan.

Setelah Proyek naik tayang di media, Retak retak di beberapa titik pada tanggal 15 Desember 2024 di perbaiki oleh CV Banir Jaya.

Bacaan Lainnya

Sementara itu Ardi Seno bagian administrasi proyek di CV. Banir Kaya ketika dikonfirmasi via WhatsApp mengatakan,” Sudah kami perbaiki pak, sekitar 3 harian kemarin perbaikanya tanggal 15 Desember 2024, jelasnya.

Hasil investigasi langsung wartawan dan LSM Lintar dilapangan di lokasi pembangunan Irigasi Jumat 20/12/2024 terlihat retak retak sudah ditambal tapi diduga ditambal dengan asal asalan.

Ketua LSM LINTAR Beltim Hendriyadi angkat bicara,” memang beberapa tempat yang retak sudah di tambal, tapi kalau cuma ditambal gitu ya tetap retak, jelasnya

” Menurut saya retak retak tersebut diduga itu terjadi karena susunan batu nya ada yang bergeser jadi mengalami retak, ujar Hendriyadi.

” di perbaiki kalau ditambal kekuatannya tetap berkurang, jadi harus dibongkar diperbaiki struktur dalamnya, jelasnya

Ketika dikonfirmasi via WhatsApp Asep PPTK Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Pertanahan Dan Perumahan Rakyat Dan Kawasan Pemukiman Belitung Timur, menjelaskan,” Kami sudah melakukan peninjauan hari selasa kemarin terhadap perbaikan jadi nanti kami tinjau lagi setelah dapat laporan dari pelaksana, jelasnya

“Selesai nanti kami cek kembali jika nanti hasil perbaikan terhadap plesteran yang retak kurang maksimal kami akan instruksikan ulang untuk perbaikan agar lebih maksimal di masa pemeliharaan,” ungkap Asep.

Pos terkait