Generasi Rentan Dampak Negatif Teknologi Digital

DEPOK – Generasi muda rentan terhadap dampak negatif dari kemajuan teknologi digital yang berkembang pesat saat ini. Hal tersebut diungkap Aktivis Muslimah Mega Marlina dalam kajian keputrian Tantangan Muslimah Remaja dalam Era Perkembangan Teknologi Digital, Jumat (17/5/2024) di salah satu SMK di Depok.

Meskipun generasi yang tumbuh di era ini, cenderung lebih inovatif, kreatif, namun di sisi lain, menurut Mega, rentan terhadap dampak negatif dari kemajuan teknologi.

Telepon seluler (ponsel). misalnya. Menurutnya, merupakan salah satu benda penting yang dalam keseharian tidak bisa dilepaskan dalam kepentingan komunikasi.

“Melalui smartphone di genggaman berfasilitas internet pula, banyak informasi negatif dan berita hoaks bertebaran dan sulit untuk disaring bagi masyarakat awam, terutama remaja, yang didapat dari media sosial, maupun tontonan kanal youtube yang tengah tren,” ungkapnya di hadapan sekitar 70 siswi.

Perundungan

Dalam kesempatan tersebut, ia pun mengungkapkan meningkatnya kasus perundungan (bullying) merupakan salah satu dari dampak negatif penggunaan media digital.

Kemudian, ia pun mengutip laporan Dana Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Children’s Fund/UNICEF) yang menyebutkan tingginya angka perundungan di Indonesia.

“UNICEF merilis hasil penelitian bahwa 45% dari 2.777 anak di Indonesia mengalami kasus bullying. Selain itu tercatat pula bahwa Indonesia berada dalam peringkat 5 sekolah terbanyak di dunia yang mengalami kasus bullying,” bebernya.

Menurutnya, jika sebuah generasi rusak akhlaknya, maka akan dibawa ke mana perjuangan bangsa ini di era selanjutnya? Bukankah generasi muda hari ini yang kelak akan memegang tongkat estafet pembangunan bangsa di masa mendatang?

Oleh karenanya, Mega mengingatkan pentingnya peningkatan iman dan takwa salah satunya dengan mempelajari dan mengamalkan rambu-rambu Islam dalam memanfaatkan ponsel, internet, dan media sosial.

“Ketika remaja berkomentar dan menggunggah aktivitas kehidupan pribadi di dunia medsos, maka hendaknya memerhatian beberapa adab, di antaranya menutup aurat, menghindari perilaku kasar dan tulisan yang bernada menghina atau mengejek orang lain,” ujarnya menyebutkan salah satu rambu-rambu tersebut. [Aina Azahra]

Pos terkait