KABARTODAY JAKARTA | Akibat ulah segelintir Pengamen yang sering memaksa calon pembeli dan penumpang meminta secara paksa untuk memberikan uang pengurus Lokbin JT 57 meminta Pengelolala Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kelurahan Susukan dan Kecamatan Ciracas untuk turun langsung membantu Menyelesaikan permasalahan Pengamen di lapangan.
Hal ini di ungkapkan pengurus JT 57 Arifin saat di jumpai Awak Media KabarToday di lokasi pada Senin (08/04/2024).
Ia menyampaikan para Pengamen jalanan yang sering ke lokasinya itu sering meminta secara paksa dengan aksi Premanisme agar memberikan sejumlah uang tertentu dengan cara menakutkan dengan mengeluarkan kata kata kasar kepada calon pembeli dan penumpang hal ini terungkap berkat tayangan Cctv pada tanggal 06 April 2024 yang berada di lokasi tempat Arifin berjualan yang berada di Jl Supriyadi RT 05/05 Kelurahan Susukan Kec Ciracas Jakarta Timur.
“Saya memohon kepada Pengelola UMKM untuk turun langsung kelapangan untuk bersama sama Menyelesaikan secara bersama sama permasalahan di lapangan”. Kata ArifinHak senada di sampaikan pedagang JT 57 Rudi ia keberatan dengan makin maraknya para Pengamen yang lalu lalang di warungnya dengan memaksa calon pembeli dan penumpang yang berbau obat obatan terlarang dari raut muka dan wajahnya yang terkesan seram.
“Mengganggu sekali pak,pembeli kadang kadang kabur saat mau membeli karena ketakutan “. Ujar Rudi
Makin maraknya aksi premanisme oleh oknum Pengamen jalanan yang meresahkan pihak pedagang pihak pengurus meminta pihak Pengelola dan Dinas terkait Kepolisian dan Satpol PP untuk segera turun kelapangan Menyelesaikan permasalahan yang ada.
