Tamparan untuk Pemkot Depok, Viral Warga Sumbang “Alat Tempur” ke Damkar

“Keenakan pemerintahnya,,narik pajak kenceng banget ke rakyat tapi giliran ada kaya gini pura pura kaga liat semua,” cetus akun @TOMY.

DEPOK – Setelah viral petugas Damkar Depok “room tour” peralatan pemadam kebakaran yang rusak ternyata langsung direspon masyrakat dengan memberikan bantuan.

Seperti diposting akun @jabodetabek24info, bantuan masyrakat itu dari @brorondm.

Bacaan Lainnya

“Terima kasih untuk @brorondm atas kepeduliannya, semoga sehat selalu dan berkah selalu,” tulis di kepsen video @depok24jam.

“Akhirnya ada juga yang memberikan sumbangan peralatan ‘tempur’ untuk Damkar Depok,” tulis akun tersebut.

“Pemerintah nya ke mana,” tanya pemilik akun @Kuntoro Mukti Wibowo di kolom komentar video @jabodetabek24info.

“Keenakan pemerintahnya,,narik pajak kenceng banget ke rakyat tapi giliran ada kaya gini pura pura kaga liat semua,” cetus akun @TOMY.

Sebelumnya, viral petugas Damkar Depok ajak room tour fasilitas pemadam kebakaran yang rusak.

Petugas Damkar ini mengaku sudah buat nota dinas tapi tidak ada respon dari pejabat terkait.

Curhat anggota Damkar ini salah satunya diunggah akun @infodepok.

“Selamat datang di room tour kantor pemadam kebakaran kota Depok, ya silahkan,” ajak pria yang di seragamnya tertulis nama Sandi itu.

“Untuk warga masyarakat kota Depok saya mohon maaf sekali, setiap ada telpon di UPT kami dan UPT-UPT lainnya mengenai pohon tumbang bukan kami tidak mau mengerjakan, tapi Sinsaw kami rusak!,” ujar Sandi seraya menunjukkan 2 unit mesin Sinsaw di lantai kantor.

“Ya, kami sudah bikin nota dinas berbulan-bulan yang lalu tapi belum dibenahi. Mohon maaf untuk warga kota Depok ya,” ujarnya.

Rem Mobil Damkar Kerap Tak Berfungsi

Selanjutnya, petugas Damkar ini menuju ke mobil pemadam di lokasi yang sama.

“Ya, silahkan untuk warga kota Depok apabila pemadam lagi ada di jalan ya tolong jangan dibelakang dan jangan di depan,” imbaunya.

Karena rem tangan mobil Damkar itu sedang dol. “Dobol ini rem tangannya dobol…dobol…berarti rem tangannya tidak berfungsi bapak, Iya tidak berfungsi. Tanyakan saja operator-operator di UPT lainnya ya. Ini sebagian tidak berfungsi rem tangannya,” bebernya.

Jadi kalau operator Damkar itu, lanjut Sandi, ada sopir pemadam itu kalau ditanjakan selalu was-was.

“Segini aja rasanya dag dig dug pengen copot, mobil mundur,” ungkapnya.

Kalau untuk laporan atau nota dinas, kata Sandi, sudah dibuatkan semuanya.

“Kalau dikata untuk lapor kami sudah lapor kemarin ya, sama seperti kemarin solar ya bapak diramaikan dulu baru dibenahi,” tandasnya.

Video diunggah akun @infodepok ini langsung ramai di kolom komentar.

Pos terkait