UI membuka kesempatan kepada mereka yang berminat menjadi rektor UI periode 2024-202
DEPOK – Sebagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang menyandang nama Indonesia, Universitas Indonesia (UI) berharap bahwa kampus ini akan senantiasa di bawah kepemimpinan rektor yang mampu membawa UI menjadi lebih baik. Saat ini, UI membuka kesempatan itu kepada mereka yang berminat menjadi rektor UI periode 2024-2029.
Panitia Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor (P3CR) UI, tim yang dibentuk oleh Panitia Khusus (Pansus) Pemilihan Rektor (Pilrek) Majelis Wali Amanat (MWA) UI akan mulai bertugas menjaring dan menyaring bakal calon rektor tersebut. Untuk memperoleh kandidat terbaik, proses penjaringan dan penyaringan mengedepankan legitimasi, kualitas, transparansi, pelibatan masyarakat, dan bebas dari konflik kepentingan.
UI mengundang putra-putri terbaik bangsa untuk ikut serta dalam membangun Indonesia dengan mencalonkan diri sebagai rektor berikutnya. Bakal calon (balon) rektor yang terjaring dan tersaring diharapkan adalah pribadi yang mampu membangun sinergi guna membawa UI menjadi perguruan tinggi yang makin bereputasi di kancah internasional, membawa UI ke derajat kesejahteraan optimal, dan berkontribusi yang lebih besar terhadap pembangunan Indonesia. Balon rektor perlu melihat Kebijakan Umum Arah Pengembangan UI 2024-2029 yang menjadi pedoman penyeleksian rektor sekaligus panduan dalam arah pembangunan UI.
Pemililihan Rektor periode 2024-2029 dilaksanakan berdasarkan Statuta Universitas Indonesia Nomor 75 Tahun 2021 dan Peraturan MWA UI Nomor 002 tahun 2024 tentang Pemilihan Rektor Univerisitas Indonesia.
Tahapan pemilihan diawali dari Sosialisasi Pilrek oleh Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor (P3CR) pada 5 Juli-3 Agustus 2024, Masa Pendaftaran Bakal Calon Rektor pada 15 Juli-3 Agustus 2024, Pengecekan Berkas Administrasi pada 5-7 Agustus, Penyampaian Nama Bakal Calon Rektor 8 Agustus 2024, Pengumuman Calon Rektor Terjaring oleh Pansus Pilrek bersama Ketua MWA pada 9 Agustus, dan Proses Penyaringan Calon 20 Rektor oleh Tim P3CR pada 12-22 Agustus 2024.
Adapun Persyaratan Utama Bakal Calon Rektor adalah harus merupakan Warga Negara Indonesia, sehat jasmani dan rohani, berpendidikan dan bergelar doktor –baik doktor terapan atau subspesialis—, belum berusia 60 (enam puluh) tahun pada saat dilantik menjadi rektor, serta bukan anggota partai politik atau organisasi yang berafiliasi secara langsung dengan partai politik paling kurang 1 (satu) tahun sebelum pendaftaran.
Terkait dengan persyaratan sehat jasmani dan rohani, para balon akan diarahkan untuk mendapatkan surat keterangan dari rumah sakit yang sudah ditunjuk oleh UI. Kemudian, mereka akan menjalani pemeriksaan sesuai dengan kebutuhan persyaratan yang sudah ditetapkan oleh UI.
Ketua P3CR UI Prof. Dr. Ir. Sigit Pranowo Hadiwardoyo, DEA., mengatakan, hal lain yang perlu dicermati adalah persyaratan dan ketentuan terkait usia. “Pelantikan Calon Rektor UI akan dilangsungkan pada 4 Desember 2024. Sehingga, jika pada tanggal tersebut dia sudah melewati usia 60 tahun, maka tentunya ia tidak bisa untuk mendaftar,” ujar Prof. Sigit.
Sementara itu, persayaratan lain yang menjadi ketentuan untuk mendaftar Balon Rektor UI adalah tidak pernah dihukum berdasarkan putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap, memiliki integritas, komitmen, dan kepemimpinan yang tinggi. Menurut Prof. Sigit, seseorang itu juga harus memiliki kreativitas untuk pengembangan potensi UI dan berwawasan luas mengenai pendidikan tinggi. Terakhir, ia memiliki kematangan pribadi, keterampilan interpersonal, dan kemampuan kerja sama yang baik dengan berbagai pemangku kepentingan.
“Kita mengharapkan, bagi semua yang merasa mampu menjadi Rektor UI dan memiliki gagasan yang luar biasa untuk UI ke depannya, ayo silakan mendaftar. Pada tahap penjaringan dan penyaringan, kami Tim P3CR UI akan memeriksa berkas atau data para calon. Pada tahap selanjutnya, proses akan dilanjutkan oleh MWA UI, selain dari berkas yang sudah dikumpulkan tersebut, akan dilakukan tes untuk mengetahui kompetensi yang dimiliki oleh semua calon,” ujar kata Prof. Sigit.
Persyaratan Administrasi, proses pendaftaran, dan informasi tentang pemilihan Rektor UI selengkapnya dapat dilihat pada laman http://pemilihanrektor.ui.ac.id.