DEPOKPOS – Entrepreneur adalah seseorang yang membangun atau menciptakan bisnis, mereka siap untuk menghadapi risiko risiko yang terjadi baik itu kerugian ataupun yang lainnya.
Mereka adalah seseorang yang mencari ide dan juga peluang untuk keuntungan juga keberlanjutan bisnis mereka.
Perlu diketahui bahwa menjadi seorang entrepreneur itu adalah hal yang sangat sulit.
Berbisnis itu bukanlah hal yang mudah, dalam berbisnis semua tidak akan selalu terjadi seperti yang kita inginkan dan juga tidak selalu selancar yang kita ekspektasikan.
Berbisnis itu memerlukan keberanian untuk mengambil risiko, tanggung jawab yang besar, dan juga pengetahuan tentang berbisnis itu sendiri. Bahkan menurut sebagian orang bisnis itu tidak bisa dilakukan oleh siapa saja.
Dikarnakan itulah jika seseorang ingin menjadi seorang entrepreneur ia perlu menyiapkan banyak hal, salah satunya yaitu pengetahuan tentang realita yang banyak terjadi dalam bisnis.
Agar tidak yang terlalu kaget saat itu terjadi dan bisa dengan tenang mengahadapinya.
Berikut adalah 3 realita bisnis yang dihadapi saat berbisnis:
Sustainable Bussiness Itu Ditopang oleh Sustainable Ekosistem
Sebuah perusahaan jika ia hanya berdiri sendiri tanpa ada perusahaan lain yang menopangnya ia nemiliki kemungkinan untuk tidak bisa menjadi bisnis yang bertahan berkelanjutan dalam jangka waktu yang panjang.
Dalam berbisnis seseorang pasti akan mengalami yang namanya penurunan dan penaikan, jika sebuah perusahaan dia hanya berdiri sendiri tanpa ditopang perusahaan yang lainnya, ketika perusahaan itu sedang pada masa penurunan yang sangat turun maka ia akan sangat sulit untuk naik kembali yang kemudian memungkinkan perusahaan tersebut untuk menjadi bangkrut.
Dizaman sekarang orang orang yang sukses dalam berbisnis mereka banyak yang menerapkan konsep sustainable ekosistem (ekosistem yang berkelanjutan). Mereka mempunyai banyak bisnis sehingga bisnis bisnis itu bisa saling menopang satu sama lain ketika salah satu dari bisnis itu mengalami penurunan sehingga lebih mudah untuk naik kembali dan tidak mengalami kebangkrutan.
Kompetitor yang Kompetitif
Hal yang paling sering dihadapi ketika berbisnis adalah persaingan yang ketat dengan kompetitor bisnis yang lain. Seseorang dalam berbisnis tentu saja ingin melakukan segala hal untuk menaikkan keuntungan dari bisnisnya, seperti contohnya mereka membuat produk yang lebih berguna ataupun menaikkan kualitas dari produk sehingga banyak orang yang tertarik.
Karena itulah persaingan di dalam berbisnis itu sangatlah ketat setiap orang ingin membuat produk mereka dipilih dibanding produk lainnya.
Untuk menghadapi persaingan yang ketat itu maka seorang entrepreneur membutuhkan strategi yang baik dan efektif, memanfaatkan peluang peluang yang ada, dan juga mencari ide baru untuk meningkatkan bisnis mereka.
Memiliki Strategi yang Tepat
Bagi seorang entrepreneur strategi yang tepat adalah hal yang paling penting, karena tanpa strategi yang tepat, seorang entrepreneur tidak bisa menjalankan bisnisnya dengan benar sehingga ia akan berkemungkinan besar mengalami kegagalan dalam bisnisnya.
Strategi yang tepat memiliki peran yang sangat besar dalam suatu bisnis. Dalam suatu bisnis diperlukan arah agar bisnis bisa berjalan sesuai dengan tujuan yang diinginkan maka, dengan strategi yang tepat ini lah suatu bisnis bisa lebih terarah dan bisa lebih mudah untuk berjalan sesuai tujuan yang diinginkan.
Strategi yang tepat juga bisa membantu seorang entrepreneur dalam mengambil keputusan yang tepat saat mengahadapi konflik yang terjadi, merencanakan solusi untuk konflik-konflik yang akan datang ataupun merencanakan bagaimana menghindari konflik yang berkemungkinan akan dating.
Dengan strategi yang tepat seseorang entrepreneur bisa merencanakan bagaimana agar bisnis tersebut bisa berkembang dengan memanfaatkan sumber daya yang ada dan peluang yang ada sehingga kemudian mampu menghasilkan keuntungan yang maksimal.
Zahra Alisha, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta