DEPOKPOS – Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir kembali menegaskan kepada klub-klub untuk wajib memainkan pemain Timnas Indonesia di BRI Liga 1 2024/2025.
Meski begitu, ia tak menjelaskan secara spesifik terkait kriteria pemain Timnas Indonesia. Apakah khusus senior atau semua level usia dan periode pemain ketika membela timnas.
“Saya meminta semua klub yang berpartisipasi, yang punya pemain asing boleh, ada batasannya,” ujar Erick Thohir kepada wartawan.
“Tapi yang punya pemain Timnas Indonesia wajib dimainkan. Hal-hal ini dilakukan tentu untuk kebaikan bersama,” katanya menambahkan.
Jika ukurannya adalah pemain Timnas Indonesia seluruh kelompok umur yang masih aktif, sejumlah klub bisa kebingungan. Misalnya Persija Jakarta yang punya banyak pemain di timnas level usia.
“Supaya kita punya produk kompetisi yang bagus, sehingga kita semakin tinggi prestasi dan kualitasnya, kemudian Liga Indonesia bisa menjadi produk yang konsisten berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi,” ucap Erick Thohir.
“Insyaallah kami dari PSSI mendukung. Tetapi mohon maaf kalau sering intervensi. Bukan kepentingan pribadi tetapi maksudnya baik,” tambahnya.
Erick Thohir membuat aturan delapan pemain asing, dengan enam yang boleh bermain, dibarengi dengan kewajiban klub menurunkan pemain Timnas Indonesia di BRI Liga 1.
“Apalagi sekarang pemain asing delapan. Bermain enam dan dua cadangan. Pemain kita naik kelas karena mereka bermain dengan pemain-pemain internasional,” tutur Erick Thohir.
“Tetapi di situ juga ada mandatory pemain Timnas Indonesia harus dimainkan. Jadi ini keseimbangan,” imbuhnya.